Selasa, 30 Januari 2018

RI Tegaskan Dukungan bagi Perdamaian di Afghanistan

 RI Tegaskan Dukungan bagi Perdamaian di Afghanistan

RI Tegaskan Dukungan bagi Perdamaian di Afghanistan
 
Penegasan ini disampaikan saat terjadi pertemuan antara Presiden Indonesia, Joko Widodo dan Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani di Kabul. Foto/Kemlu RI
JAKARTA - Indonesia kembali menegaskan dukungan bagi terciptanya perdamaian di Afghanistan. Penegasan ini disampaikan saat terjadi pertemuan antara Presiden Indonesia, Joko Widodo dan Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani di Kabul.

Dalam pertemuan itu, Jokowi mengawali dengan menyampaikan duka mendalam kepada Ghani dan seluruh rakyat Afghanistan atas tragedi yang terjadi di Kabul, termasuk serangan bom ambulans yang menewaskan lebih dari 100 orang dan serangan terhadap Akademi Militer Afghanistan yang menewaskan 11 tentara.

"Saya berdoa agar para korban dapat segera pulih dan kepada keluarga serta kerabat yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran," ucap Jokowi, seperti tertuang dalam keterangan Biro Pers Istana RI yang diterima Sindonews pada Selasa (30/1).

Jokowi kemudian menyatakan bahwa kunjungannya ke Afghanistan ini merupakan bentuk penghormatan dirinya atas kunjungan serupa yang dilakukan Presiden Afghanistan ke Indonesia pada tahun lalu.

"Kunjungan saya ke Afghanistan merupakan kunjungan Kenegaraan Bilateral pertama Presiden Republik Indonesia setelah hampir enam dekade. Terakhir Presiden Sukarno berkunjung ke Afghanistan pada Mei 1961," ucapnya.

Dalam pertemuan tersebut, keduanya mencapai sejumlah kesepakatan, termasuk yang terkait dengan proses pembangunan perdamaian di Afghanistan. "Indonesia dan Afghanistan akan meningkatkan berbagai kegiatan yang dapat membantu proses perdamaian dan rekonsiliasi di Afghanistan," ungkap Jokowi.

Salah satu bentuk dukungan Indonesia dalam mewujudkan perdamaian di Afghanistan salah satunya juga ditunjukkan dengan berlanjutnya pembangunan kompleks Indonesia Islamic Centre (IIC) di Kabul. Rencananya, fasilitas kesehatan akan turut dibangun dalam kompleks tersebut pada tahun ini.

Kompleks IIC ini merupakan simbol atau monumen dari persahabatan Indonesia dan Afghanistan. Komplek tersebut diharapkan akan menjadi pusat kegiatan yang mendorong perdamaian.

Sementara itu, pada gilirannya Ghani menyatakan menyambut baik kehadiran Jokowi di Kabul. Ghani kemudian menyatakan harapan bahwa kehadiran Jokowi ke Afghanistan dapat membawa berkah bagi negarnya.

“Saya sangat menghargai dan menyampaikan terima kasih dari rakyat Afghanistan atas kedatangan di sini. Presiden Jokowi selalu mendorong terjadinya perdamaian di Afghanistan. Kedatangan Yang Mulia tidak perlu membawa emas, tapi membawa hujan dan salju. Hujan dan salju merupakan berkah bagi kami. Salju dan hujan tidak pernah memilih akan turun pada orang kaya atau orang miskin,” ucap Ghani.
(esn)
 
https://international.sindonews.com/read/1278008/40/ri-tegaskan-dukungan-bagi-perdamaian-di-afghanistan-1517312735

Tidak ada komentar:

Posting Komentar