Kamis, 04 Januari 2018 17:11 WIB
Pasca Penggeledahan, Polda Riau Segel Kantor Travel Umrah JPW Terkait Dugaan Penipuan Ratusan Jamaah
Polisi menyegel kantor Travel Umrah JPW pada Kamis siang, usai digeledah aparat Polda Riau (Foto: Chairul Hadi)
PEKANBARU -
Subdit I Reserse Kriminal Umum Polda Riau akhirnya memasang police line
(Garis polisi, red) di kantor Travel umrah JPW yang terletak di Jalan
Panda Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru-Riau pada Kamis (4/1/2018)
siang. Penyegelan dilakukan setelah aparat menggeledah tempat itu.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau Kombes Hadi Poerwanto
mengungkapkan, penggeledahan dilakukan anggotanya setelah penyidik
memeriksa keterangan beberapa orang saksi. Dari situ diketahui, masih
ada beberapa barang yang berkemungkinan dapat dijadikan bukti tambahan.
"Makanya
kita geledah dan hasilnya kita amankan beberapa dokumen, kuitansi.
Kemudian bukti lainnya berupa pembayaran serta promo-promo pada 2016
yang diduga dilakukan," ungkap Kombes Hadi Poerwanto saat diwawancarai GoRiau.com di ruangannya pada Kamis sore.
Sampai
saat ini, lanjut Direktur Reskrimum Polda Riau, ada sekitar 153 orang
korban dugaan penipuan umrah yang telah melapor kepihaknya. "Ini
diwakili beberapa orang. Ada 153 totalnya yang melapor dan sudah ada
tiga Laporan Polisi (LP)," singkat dia.
Hitungan sementara kepolisian, kerugian atas kasus tersebut ditaksir
Rp3,9 Miliar. Setakat ini pemilik Travel umrah JPW berinisial MYJ sudah
ditetapkan sebagai tersangka. Tentu tidak tertutup kemungkinan ada
tersangka lainnya, jika memang ditemukan bukti yang cukup.
Kasus
tersebut mencuat setelah para jamaah berbondong-bondong mendatangi
Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Riau untuk mengadukan
perkara ini akhir bulan September 2017 lalu. Bahkan massa juga turut
memboyong MYJ ke sana.
Mereka kesal, lantaran selama ini hanya
diberi janji-janji, mulai dari pemberangkatan hingga pengembalian uang.
Ratusan orang calon jemaah yang terdaftar diduga menjadi korban penipuan
dalam kasus tersebut.
Bahkan ada juga calon jemaah yang sudah
mendaftar sejak 2015 dan 2016 lalu. Karena tak kunjung diberangkatkan,
mereka sempat beberapa kali mendatangi kantor yang terletak di daerah
Sukajadi, Kota Pekanbaru tersebut.
Calon jemaah yang mendatangi
kantor travel umrah tersebut berasal dari beberapa daerah, seperti
Selatpanjang, Inhu, Bengkalis dan juga Kampar. Mereka menuntut ada
bertanggung jawab soal keberangkatan ke tanah suci. Sebab, jauh-jauh
hari mereka telah membayar. ***
https://www.goriau.com/berita/pekanbaru/pasca-penggeledahan-polda-riau-segel-kantor-travel-umrah-jpw-terkait-dugaan-penipuan-ratusan-jamaah.html
thank you for sharing
BalasHapusviagra jakarta
viagra asli
viagra usa
jual viagra
obat viagra
viagra obat kuat
viagra original
toko viagra