Jumat, 05 Januari 2018 20:03 WIB
Sedang Menyapu di Halaman Rumah Dinas Bupati Inhil, Ibu Ini Kaget Tiba-tiba Dapat Tawaran Umrah Gratis
Mastiah dan dua orang guru mengaji saat bertemu Bupati Inhil, M Wardan dan menerima tawaran Umrah Gratis.
TEMBILAHAN- Sungguh tiada disangka dan diduga, seorang
juru sapu Rumah Dinas Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau dan
dua orang guru mengaji akan segera menunaikan ibadah umrah secara
gratis.
Ketiga orang masyarakat Inhil yang termasuk kategori masyarakat kurang
mampu itu berangkat menunaikan ibadah haji umroh ke tanah suci, Makkah
setelah semua biaya ditanggung oleh Bupati Kabupaten Inhil, M Wardan.
Ketiga
orang masyarakat Inhil yang mendapat Ibadah Umrah gratis itu ialah ibu
Mastiah, janda paruh baya yang kesehariannya bekerja sebagai tukang sapu
di Rumah Dinas Bupati Inhil. Sementara dua orang lainnya, yakni
Zarkasih dan Ahmad Daus merupakan guru mengaji di Kota Tembilahan.
Ibu
Mastiah yang mendapat panggilan melaksanakan ibadah umroh ini awalnya
tak menyangka dengan Rezeki yang diterimanya. Semula, seusai
melaksanakan rutinitas pekerjaannya menyapu di kediaman dinas Orang
Nomor Satu di Inhil itu, tiba-tiba saja dipanggil Bupati di ruang tamu.
''Saya awalnya sangat takut ketika pak Bupati meminta saya untuk bertemu
di ruangan tamu rumah dinas itu, saat itu tidak hanya saya masih ada
dua orang guru ngaji yang juga dipanggil," akunya, Jumat (5/1/2018).
Dengan
perasaan yang was-was akan apa yang akan disampaikan oleh Bupati.
Mastiah pun melangkahkan kakinya menuju ruang 4 kali 2 meter yang diisi
dengan perabot bermerek.
''Disana (ruang tamu, red) telah duduk
pak Wardan. Saya pun bertanya,"ada apa ya pak?, Beliau tidak menjawab,
namun mempersilakan saya duduk didepannya,'' Terang Mastiah merinci.
Perasaan
was-was dan bertanya-tanya semakin membuncah di liang kepala karena
tidak tahu kabar apa yang akan didengar dari mulut Bupati. Dengan
sedikit tertunduk, Mastiah pun duduk didepan Bupati dengan dua orang
lainnya yang tidak lain adalah guru mengaji.
Setelah duduk kursi
tamu yang mewah, Bupati pun mulai membuka kata. Ternyata, apa yang
dikhawatirkan oleh Mastiah sedari awal adalah sebuah kekeliruan. Bupati
memberikan tawaran kepadanya untuk menunaikan Ibadah umrah bersama dua
orang guru mengaji lainnya.
'Bagai mimpi di siang bolong', tawaran
Bupati untuk menunaikan ibadah umrah itu, sontak membuat Mastiah kaget
bukan kepalang dan sedikit tidak percaya atas apa yang didengarnya.
''Saya
terkejut, saya tak kuat dan sangat berterima kasih atas tawaran
tersebut. Entah mimpi apa Saya semalam,'' ujar Mastiah dengan kalimat
yang terbata-bata seraya menitikkan air matanya.
Pemberian umrah
gratis oleh Bupati Inhil, M Wardan kepada ketiga orang tersebut, bukan
lah tanpa alasan. Menurut Bupati, alasan utama dirinya menunaikan ibadah
umrah ketiga orang ini adalah dengan dasar pertimbangan dedikasi dan
ketaatan dalam menjalankan ibadah.
''Meski dalam kehidupan yang
sangat sederhana, mereka melaksanakan pekerjaannya dengan baik juga
dengan dedikasi yang tinggi tanpa melupakan kewajibannya sebagai Ummat
Muslim untuk senantiasa beribadah," ungkap Bupati di kediamannya.(ayu)
https://www.goriau.com/berita/indragiri-hilir/sedang-menyapu-di-halaman-rumah-dinas-bupati-inhil-ibu-ini-kaget-tibatiba-dapat-tawaran-umrah-gratis.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar